Budidaya perikanan di Sumbawa memiliki potensi yang cukup besar, salah satunya adalah budidaya ikan lele. Namun, dalam pemeliharaanya terdapat wabah penyakit yang disebabkan oleh bakteri patogen seperti Aeromonas hydrophila, plesiomonas shigeelloides, dan Citrobacter freundii, Escherchia coli, Salmonella thypii dan Shigella dysentriae. Untuk mengatasi penyakit tersebut pembudidaya menggunakan antibiotik akan tetepi penggunaan antibiotik telah dilarang karena dapat menyebabkan resistensi antibiotik. Kandidat BAL memiliki kemampuan untuk menghambat bakteri patogen. Kandidat bakteri asam laktat dapat ditemukan pada pencernaan ikan dan udang. Penelirian ini bertujuan untuk mengisolasi kandidat BAL dari usus ikan lele dan uji kemampuan antimikroba BAL terhadap E. coli. Penelitian diawali dengan mengisolasi BAL dari usus ikan lele, kemudian uji pewarnaan gram dan uji antimikroba. Hasil isolasi kandidiat BAL mendapatkan 5 isolat yaitu BLL 1, BLL 2, BLA 1, BLA2 dan BLA3. Karakteristik morfologi koloni berbentuk bulat, elevasi convex, tepi entire, berwana putih dan krem. Hasil pewarnaan gram positif pada BLL 1, BLL2, BLA2, BLA3 dan gram negatif pada BLA1. Adapun hasil uji peghambatan kandidat BAL terhadap E. coli adalah 00 mm (K-), 7,66 mm (K+), 6,33 mm (BLL1), 6,67 mm (BLL2), 6,00 mm (BLA2), 6,33 mm (BLA3). Berdasarkan hasil uji antibakteri kandidat BAL terdapat uji penghambatan zona hambat tertinggi terdapat pada kontrol positif (+) dan BLL2 sebesar 7,66 mm dan 6,67 mm.