Koperasi Simpan Pinjam merupakan lembaga keuangan yang berfungsi menyimpan dana darimasyarakat dan menyalurkannya melalui kredit. Resiko kemacetan kredit selalu terjadi dalamlembaga keuangan pemberi kredit, sehingga apabila lembaga keuangan pemberi kredit kuranghati-hati dalam pemberian kreditnya, maka dapat menyebabkan kemacetan kredit.Pengendalian intern yang memadai berkaitan erat dengan sistem pemberian kredit, karenaapabila pengendalian intern tidak diterapkan secara memadai maka akan berpengaruh padasistem pemberian kredit, dan resiko kredit macet dapat terjadi. Tujuan penelitian ini untukmenganalisa dan mengetahui sistem pengendalian intern pemberian kredit pada KoperasiSimpan Pinjam Mulia Sejahtera. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan analisisdeskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan sistem pengendalian internal KoperasiSimpan Pinjam Mulia Sejahtera kurang efektif dalam melakukan pemberian kredit. Haltersebut terlihat dari hasil observasi dimana prosedur yang ada kurang diterapkan sertapemisahan fungsi dan tugas pada struktur organisasi yang kurang jelas.