Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.23
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal
Pratama, Bunga Natanael Mega
Unknown Affiliation
Education Nursing Public Health Veterinary

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal

 1 
Hubungan Personal Hygiene dengan Kejadian Kusta: Studi Kasus Kontrol Pratama, Bunga Natanael Mega; Puspita, Shelvi Indah Ayu
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Vol 14 No 4 (2024): Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal: Oktober 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32583/pskm.v14i4.2205

Abstract

Kusta adalah salah satu jenis penyakit menular yang isebabkan oleh Mycobacterium leprae. Salah satu faktor yang berkontribusi besar terhadap penularan kusta adalah faktor personal hygiene. Personal hygiene merupakan salah satu bentuk pencegahan yang dilakukan pada tingkat individu guna dapat meningkatkan status kesehatannya.. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan personal hygiene dengan kejadian kusta. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan rancang bangun kasus kontrol. Lokasi penelitian di Puskesmas Pragaan Kabupaten Sumenep. . Metode pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner dan wawancara. Teknik analisis dilakukan secara tabulasi silang menggunakan uji chi-square dengan nilai α=0,05. Uji chi-square yang digunakan juga bertujuan untuk melihat OR (Odds Ratio) atau besaran risiko dalam hubungan antara variabel independen dengan dependen. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Faktor personal hygiene merupakan salah satu faktor risiko yang berpengaruh terhadap kejadian kusta. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil uji chi-square yang hasilnya menyatakan faktor personal hygiene memiliki hubungan bermakna dengan kejadian kusta, dengan kelompok yang berisiko tinggi adalah responden kasus. Dalam hal ini diperlukan upaya peningkatan kesadaran masyarakat untuk melakukan PHBS sehingga dapat meminimalkan terjadinya penularan penyakit kulit yang berbasis lingkungan seperti kusta.
Co-Authors Puspita, Shelvi Indah Ayu