Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Kolaborasi Resolusi Konflik

PENERAPAN INTEGRATED FARMING KETAPANG SEBAGAI INOVASI PROGRAM CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PT PERTAMINA PATRA NIAGA IT TANJUNG WANGI Nursyamsi, Fajar; Riyanti, Chika; Rahina, Angelica Kintani Sekar
Jurnal Kolaborasi Resolusi Konflik Vol 6, No 2 (2024): Jurnal Kolaborasi Resolusi Konflik
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jkrk.v6i2.57863

Abstract

Program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR) telah menjadi bagian dari strategi bisnis perusahaan dalam berkontribusi terhadap pembangunan berkelanjutan. PT Pertamina Patra Niaga IT Tanjung Wangi mengembangkan program inovatif melalui penerapan integrated farming di Ketapang. Konsep integrated farming atau pertanian terpadu ini menggabungkan berbagai sektor pertanian seperti perikanan, peternakan, dan pertanian dalam satu sistem yang saling berkesinambungan. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat dengan memberikan pelatihan, fasilitas, dan pendampingan dalam pengelolaan pertanian terpadu. Melalui pendekatan ini, masyarakat lokal tidak hanya memperoleh manfaat ekonomi yang lebih stabil, tetapi juga berkontribusi terhadap ketahanan pangan dan pelestarian lingkungan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program ini telah berhasil meningkatkan pendapatan masyarakat, memperkuat keterampilan lokal, dan mendukung keberlanjutan lingkungan. Implementasi ini menjadi model inovatif yang dapat direplikasi oleh perusahaan lain dalam pengembangan program CSR yang berkelanjutan dan berorientasi pada pemberdayaan masyarakat. Corporate Social Responsibility (CSR) programs have become an integral part of business strategy in contributing to sustainable development. PT Pertamina Patra Niaga IT Tanjung Wangi has developed an innovative program through the implementation of integrated farming in Ketapang. The concept of integrated farming combines various agricultural sectors such as fisheries, livestock, and agriculture into one interconnected system. This program aims to improve the welfare of the local community by providing training, facilities, and assistance in managing integrated farming. Through this approach, the local community not only gains more stable economic benefits but also contributes to food security and environmental preservation. This study employs a qualitative descriptive method. The research results show that the program has successfully increased community income, strengthened local skills, and supported environmental sustainability. This implementation serves as an innovative model that can be replicated by other companies in developing sustainable CSR programs focused on community empowerment.