Kompetensi profesional harus dimiliki oleh setiap guru sebagai pengajar agar mampu meningkatkan hasil belajar siswa dengan optimal. Fakta di lapangan ditemukan bahwa masih ada guru yang belum menguasai materi pembelajaran dengan baik. Selain itu, guru kurang menerapkan metode/model/strategi pembelajaran yang variatif. Guru kurang memanfaatkan media pembelajaran. Oleh karena itu, berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan peneliti di lapangan, maka peneliti sebagai Kepala Madrasah ingin melakukan suatu penelitian tindakan yang bertujuan untuk mengetahui penerapan dan keefektifan supervisi akademik sebagai upaya meningkatkan kompetensi profesionalisme guru di MTs Muhammadiyah Limbung Kab. Gowa Tahun Pelajaran 2022-2023. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Sekolah yang dilakukan dalam 3 siklus. Peningkatan kompetensi profesionalisme guru terhadap daya serap kelompok pada siklus I, II, dan III sebesar 70,05%; 77,84%; dan 86,56%. Sedangkan peningkatan kompetensi profesionalisme guru terhadap ketuntasan kelompok pada siklus I, II, dan III sebesar 40,00%; 60,00%; dan 86,67%. Dan peningkatan kompetensi profesionalisme guru terhadap daya serap individu pada siklus I, II, dan III sebanyak 6 guru, 9 guru, dan 13 guru. Berdasarkan hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa kegiatan pembinaan melalui penerapan supervisi akademik dapat meningkatkan kompetensi profesionalisme guru. Selain itu juga, pembinaan supervisi pembelajaran ini juga efektif dalam meningkatkan kompetensi profesionalisme guru.