Penelitian ini dilatar belakangi oleh permasalahan rendahnya kemandirian belajar siswa. Salah satufaktor yang mempengaruhi hal ini adalah rendahnya self-efficacy akademik siswa, yaitu keyakinansiswa terhadap kemampuan dirinya sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1)Tingkat self-efficacy akademik siswa, (2) Tingkat kemandirian belajar siswa, dan (3) hubunganantara self-efficacy akademik dengan kemandirian belajar siswa. Penelitian ini menggunakanpendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional. Populasi penelitian ini adalah siswaSMK Taruna Padang dan sampelnya berjumlah 137 orang siswa. Instrumen yang digunakan adalahinstrumen kemandirian belajar siswa dan instrumen self-efficacy akademik. Data diolah denganteknik statistik menentukan nilai persentase yang diolah dalam program Microsof excel, untukmencari hubungan antara kedua variabel digunakan teknik Pearson Product Momen. Hasilpenelitian menunjukan bahwa (1) rata-rata skor capaian self-efficacy akademik siswa SMK TarunaPadang mencapai 77,64 (47,06%) termasuk kategori rendah, (2) rata-rata skor capaian kemandirianbelajar siswa 50,22 (45,66%) berada pada kategori rendah, dan (3) terdapat hubungan yang positifsignifikan antara self-efficacy akademik dengan kemandirian belajar siswa SMK Taruna Padang,dengan nilai korelasi 0,751. Disarankan guru BK SMK Taruna Padang dapat memberikan bantuankepada siswa untuk meningkatkan self-efficacy akademik dengan memberikan bimbingankonseling dalam bidang belajar menggunakan layanan informasi dengan materi pentingnyamengerjakan tugas dengan baik dan membutuhkan rasa percaya diri dalam mengerjakan tugasdengan baik dan menumbuhkan rasa percaya diri dalam mengerjakan tugas sekolah dikarenakanmasih adanya siswa yang memiliki ketidak mandirian dalam belajar yang baik yang disebabkankurangnya self-efficacy akademik.