Penjelajahan samudra Eropa pada abad ke-15 hingga ke-17, yang dipicu oleh semboyan Gold, Glory, dan Gospel, menjadi titik balik penting dalam sejarah global. Motivasi untuk mendapatkan kekayaan, memperluas kekuasaan, dan menyebarkan agama Kristen mendorong negara-negara seperti Portugis, Spanyol, Inggris, dan Belanda untuk menjelajahi dunia, termasuk Nusantara yang kaya akan rempah-rempah. Tokoh-tokoh penting seperti Vasco da Gama, Christopher Columbus, dan Cornelis de Houtman memainkan peran sentral dalam menemukan jalur perdagangan baru dan membuka jalan bagi kolonialisme. Penjelajahan ini membawa dampak besar, termasuk eksploitasi ekonomi, perubahan sosial, dan penyebaran agama Kristen secara luas. Di satu sisi, bangsa Eropa berhasil mendapatkan keuntungan besar melalui perdagangan dan penaklukan, namun di sisi lain, masyarakat lokal di wilayah yang dijajah menderita akibat hilangnya kedaulatan dan eksploitasi sumber daya mereka. Jurnal ini mengeksplorasi peran penjelajahan Eropa dalam penyebaran agama, pencarian kekayaan, dan imperialisme, serta dampaknya terhadap Nusantara dan dunia secara lebih luas.