Sistem pembelian tiket masuk wisata manual di Kebumen saat ini mengakibatkan berbagai permasalahan seperti antrean panjang, biaya operasional tinggi dan terjadinya pungutan liar. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, penelitian ini menerapkan metode Software Development Life Cycle (SDLC) untuk mengembangkan sebuah website pembelian tiket masuk wisata. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi proses pembelian tiket, mengurangi biaya operasional, dan meminimalkan praktik pungutan liar. Metodologi yang digunakan melibatkan tahap analisis kebutuhan, desain sistem, implementasi, pengujian, dan penerapan program. Hasil dari penelitian ini adalah sebuah website yang memungkinkan pengguna untuk membeli tiket masuk wisata secara fleksibel, kapanpun dan dimana saja. Selain itu, website ini juga menyediakan informasi terkini mengenai tempat wisata, termasuk foto-foto dan berita terbaru.