Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis representasi perempuan dalam novel Jalan Lahir karya Dias Novita Wuri menggunakan pendekatan sosiologi sastra. Fokus kajian adalah keterkaitan antara representasi perempuan dengan struktur sosial masyarakat Indonesia, khususnya pada masa kolonial. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik kajian pustaka (studi dokumen), menganalisis novel sebagai sumber utama serta didukung oleh literatur relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa novel Jalan Lahir secara autentik menggambarkan penderitaan, diskriminasi, dan perjuangan perempuan pada era kolonial, termasuk pengalaman menjadi jugun ianfu dan trauma kehamilan tidak diinginkan. Representasi ini merefleksikan bagaimana perempuan mengalami marginalisasi, kekerasan seksual, dan beban psikologis yang mendalam, sekaligus menunjukkan resiliensi dan perjuangan spiritual mereka. Simpulan dari penelitian ini adalah bahwa jalan lahir bukan hanya sekadar karya fiksi, melainkan cermin sosial yang mengungkap kompleksitas kekuasaan, ketidakadilan gender, dan warisan trauma yang terus memengaruhi generasi berikutnya. Novel ini berkontribusi dalam memperkaya pemahaman tentang konstruksi sosial perempuan dan kritik terhadap norma patriarkal dalam sastra Indonesia.Kata Kunci: Representasi Perempuan, Sosiologi Sastra, Novel Jalan Lahir, Era Kolonial.