Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penulisan cerita pendek hasil kolaborasi siswa kelas V SDN Candi 01 Semarang ditinjau dari aspek kohesi, koherensi, dan isi cerita. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui dokumentasi teks, wawancara, dan angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kohesi gramatikal, terutama konjungsi dan referensi, paling dominan digunakan dalam teks. Kohesi leksikal juga muncul dalam bentuk repetisi, meskipun variasi sinonimi dan kolokasi masih terbatas. Koherensi cerita ditunjukkan melalui hubungan sebab- akibat, waktu, dan tujuan, meskipun konsistensinya belum merata. Isi cerita mencerminkan imajinasi anak-anak dengan tema persahabatan dan nilai moral, namun alur masih bersifat fragmentaris. Data dari wawancara dan angket menunjukkan bahwa metode kolaboratif membantu meningkatkan keterlibatan dan kemampuan berpikir kritis siswa dalam menulis. Dengan demikian, penulisan kolaboratif menjadi strategi pembelajaran literasi yang potensial dikembangkan di sekolah dasar.