Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan kekuatan otot tungkai dengan kemampuan tendangan jauh pada permainan sepak bola. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif pendekatan korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa SMP Negeri 9 Kendari yang berjumlah 563 orang. Sampel dalam penelitian ini diambil berdasarkan teknik total sampling, atau keseluruhan sampel yang mengikuti ekstrakurikuler sepak bola yang berjumlah 30 orang. Instrumen yang digunakan untuk memperoleh data dalam penelitian ini adalah tes kekuatan otot tungkai (vertical Jump) dan tes tendangan jauh. Agar suatu data dapat dianalisis, maka perlu dilakukan uji prasyarat, Adapun uji prasyarat tersebut adalah uji normalitas dan uji linearitas. Setelah dilakukan uji prasyarat, maka selanjutnya dilakukan uji hipotesis, untuk menguji hipotesis antara variabel X dan Y menggunakan bantuan apilikasi SPSS dengan tingkat signifikansi > 0,05. Berdasarkan hasil analisis data, hasil penelitian ini menunjukan ada hubungan yang signifikan kekuatan otot tungkai dengan kemammpuan tendangan jauh sepak bola.