Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Surabaya dengan program Jemput Bola pada tindakan untuk meningkatkan efektivitas pelayanan publik. Dengan demikian mengembangkan inovasi pelayanan dimaksud untuk membantu warga Kota Surabaya yang kesulitan dalam kepengurusan administrasi dan dengan memfasilitasi bantuan yang diberikan Dispendukcapil langsung kepada masyarakat. Meliputi 5 indikator model konsep Pentahelix yaitu, Pemerintah, Akademisi, Bisnis/Praktisi, Komunitas, dan Media. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk melakukan efektifitas dari program penjemputan bola pelayanan administrasi kependudukan di Kelurahan Babat Jerawat. Kecamatan Pakal Kota Surabaya khususnya dalam hal penerbitan Kartu Identitas Anak (KIA). Selain dari beberapa literatur dan referensi, dengan melalui observasi secara langsung dan wawancara digunakan sebagai sumber data. Penulis menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif terhadap penelitian ini. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pelayanan penerbitan Kartu Identitas Anak (KIA) di Kelurahan Babat Jerawat Sudah efektif namun perlu adannya sosialisasi kepada warga terkait pentingnya penerbitan Kartu Identitas Anak (KIA).