Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Syntax Imperatif : Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan

Strategi Pembelajaran Akidah Akhlak untuk Membentuk Karakter Islami Siswa Kelas VII MTs Persis Banjaran Ependi, Ridwan; Basyari, Ahmad Muharam; Hidayat, Syarif
JURNAL SYNTAX IMPERATIF : Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol. 5 No. 6 (2025): Jurnal Syntax Imperatif: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan
Publisher : CV RIFAINSTITUT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54543/syntaximperatif.v5i6.883

Abstract

Pembelajaran Akidah Akhlak memiliki peran penting dalam membentuk karakter Islami peserta didik, khususnya di tingkat Madrasah Tsanawiyah ketika siswa berada pada fase perkembangan moral dan religius yang krusial. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan strategi guru dalam pembelajaran Akidah Akhlak serta menganalisis hasil penerapannya dalam membentuk karakter Islami siswa kelas VII MTs Persis Banjaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Data diperoleh melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi, sedangkan keabsahan data diuji melalui triangulasi sumber, metode, dan pengecekan sejawat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru menggunakan berbagai strategi, antara lain ceramah, diskusi, tanya jawab, bercerita, dan permainan peran. Strategi ini dirancang dengan mengacu pada Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 dan KMA Nomor 347 Tahun 2022. Penerapan strategi tersebut berdampak positif terhadap peningkatan religiusitas siswa serta penguatan karakter sosial. Kendala utama yang dihadapi meliputi keterbatasan waktu, minimnya ketersediaan buku ajar, serta pengaruh negatif media sosial. Guru mengatasinya dengan berperan sebagai teladan, pembimbing personal, dan mediator komunikasi dengan orang tua. Simpulan penelitian menegaskan bahwa keberhasilan pembelajaran Akidah Akhlak tidak hanya ditentukan oleh strategi guru, tetapi juga memerlukan dukungan sinergis dari sekolah, keluarga, dan masyarakat.