Penelitian ini menganalisis bagaimana host TikTok Shop memainkan perannya dalam menciptakan ruang afektif selama sesi live streaming, dengan menggunakan pendekatan Teori Dramaturgi dari Erving Goffman. TikTok sebagai platform live commerce membuka ruang interaksi langsung yang memungkinkan host menampilkan 'front stage performance' di hadapan audiens, dengan tujuan membangun impresi, kedekatan emosional, dan kepercayaan. Studi kasus dilakukan pada Trosco Thrift Store, sebuah UMKM yang aktif melakukan siaran langsung di TikTok Shop. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik observasi non-partisipan dan wawancara semi-terstruktur. Hasilnya menunjukkan bahwa host secara sadar membangun persona, mengelola ekspresi, dan merancang alur interaksi agar menciptakan pengalaman sosial yang tidak hanya bersifat transaksional, tetapi juga afektif. Kesimpulannya, live commerce dapat dilihat sebagai panggung komunikasi simbolik yang menuntut performativitas dan kepekaan emosional tinggi dari host.