Indonesia dikenal sebagai negara dengan tingkat keanekaragaman hayati flora yang sangat beragam dan keanekaragaman indigenous knowledge seperti pangan fungsional dan ramuan tradisional lainnnya. Kecamatan Sendang merupakan daerah yang memiliki kelimpahan tumbuhan untuk dijadikan obat dan masyarakatnya memanfaatkan tumbuh – tumbuhan sebagai pengobatan tradisional. Ilmu pemanfaatan tumbuhan sebagai obat ini diwariskan secara turun – temurun. Sehingga dikhawatirkan ilmu pemanfaatan tumbuhan ini akan hilang oleh kemajuan zaman. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi jenis, cara pemanfaatan, serta khasiat tumbuhan obat yang dimanfaatkan oleh masyarakat Kecamatan Sendang Kabupaten Tulungagung menunjukkan kajian implementasi sebagai sumber belajar biologi. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif eksploratif dengan pendekatan kualitatif sedangkan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dan snowball sampling yang melibatkan 30 responden. Analisis data dilakukan melalui reduksi data, penyajian data, dan verifikasi kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan sebanyak 47 spesies tumbuhan obat yang dikelompokkan ke dalam 34 famili. Cara pemanfaatannya yaitu dengan cara direbus, diseduh, dihaluskan, diparut, diperas, ditumbuk dan tanpa diolah. Khasiat tumbuhan obat dapat digunakan untuk mengobati 4 kategori jenis penyakit, yaitu penyakit kronis, penyakit kronis, penyakit menular, penyakit tidak menular, dan menjaga kesehatan tubuh.