Penlitian ini mengkaji bagaimana pengaruh penerapan akuntansi hijau dan kinerja lingkungan terhadap kinerja keuangan pada perusahaan sektor industri makanan dan minuman yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) tahun 2019-2023. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan 3 (tiga) kriteria, terdapat 9 perusahaan yang memenuhi kriteria maka diperoleh 45 observasi. Pengolahan data menggunakan aplikasi Eviews 12. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistik deskriptif, uji asumsi klasik, analisis regresi linear berganda dan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial variabel akuntansi hijau berpengaruh terhadap kinerja keuangan, sedangkan variabel kinerja lingkungan tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan. Secara simultan, akuntansi hijau dan kinerja lingkungan tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan.