Galu, Ade
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Advances in Management

Pengaruh Keterlibatan Kerja, Kesesuaian Kerja dan Kepuasan Kerja terhadap Kinerja Karyawan Galu, Ade; Mahmud, Mahmud; Mauzu, Fahrul
Advances in Management & Financial Reporting Vol. 3 No. 3 (2025): June - September
Publisher : Yayasan Pendidikan Bukhari Dwi Muslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60079/amfr.v3i3.620

Abstract

Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh keterlibatan kerja, kesesuaian kerja, dan kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan pada PT Satria Mitra Sejati. Fokus utama penelitian adalah menguji sejauh mana faktor psikologis dan keselarasan individu dengan pekerjaan mampu menjelaskan variasi kinerja karyawan, baik secara parsial maupun simultan. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jumlah sampel sebanyak 46 karyawan. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner yang sebelumnya telah diuji validitas dan reliabilitas. Analisis data dilakukan dengan menggunakan regresi linear berganda untuk menguji pengaruh masing-masing variabel independen, baik secara terpisah maupun secara bersama-sama, terhadap kinerja karyawan. Hasil dan Pembahasan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlibatan kerja, kesesuaian kerja, dan kepuasan kerja secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Secara simultan, ketiga variabel tersebut juga terbukti memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja. Temuan ini menegaskan bahwa kombinasi antara keterlibatan, kesesuaian, dan kepuasan kerja membentuk model yang kuat dalam memprediksi kinerja karyawan, sekaligus memperkuat hipotesis bahwa faktor psikologis dan keselarasan kerja berperan penting dalam pencapaian performa. Implikasi: Implikasi dari penelitian ini adalah bahwa manajemen PT Satria Mitra Sejati perlu mengembangkan strategi sumber daya manusia yang terintegrasi. Pendekatan tersebut harus tidak hanya meningkatkan keterlibatan kerja, tetapi juga memastikan kesesuaian antara individu dan pekerjaannya serta menjaga tingkat kepuasan kerja. Dengan demikian, perusahaan dapat menciptakan kondisi kerja yang lebih produktif, harmonis, dan berkelanjutan.