Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) yakni jenis pajak daerah yang mempunyai peran strategis guna mendukung upaya pembangunan di Kabupaten Bogor. Studi ini menyoroti implementasi prosedur sistem informasi akuntansi dalam pengelolaan BPHTB guna mendukung optimalisasi penerimaan kas daerah di lingkungan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (BAPPENDA) Kabupaten Bogor. Studi ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis sejauh mana sistem informasi yang diterapkan dapat meningkatkan efisiensi, ketepatan, serta akuntabilitas pengelolaan BPHTB. Metode kualitatif digunakan dalam studi ini dengan mengandalkan data primer dan sekunder yang dihimpun melalui wawancara, observasi secara langsung serta pengumpulan dokumentasi. Temuan penelitian menunjukkan bahwa penggunaan sistem informasi BPHTB berbasis online telah memberikan kemudahan dalam proses pemungutan dan pelaporan pajak secara digital, mulai dari entri data Wajib Pajak, proses validasi, hingga penerbitan Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD). Terbukti, capaian realisasi penerimaan BPHTB selama lima tahun terakhir selalu melampaui target. Namun, beberapa kendala masih ditemukan, seperti keterbatasan petugas validasi dan kurangnya pemahaman wajib pajak terhadap prosedur yang berlaku. Penelitian ini memberikan gambaran nyata bahwa penerapan teknologi informasi dalam sistem perpajakan daerah tidak hanya mempermudah administrasi, tetapi juga secara signifikan mendukung peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).