Biobriket adalah padatan yang dibuat melalui kompresi dan tekanan yang menghasilkan sedikit asap saat dibakar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur sifat-sifat biobriket cangkang kemiri seperti densitas, nilai kalor, kandungan volatil, dan kandungan karbon padat. Penelitian ini sebelumnya telah dilakukan dengan memproduksi biobriket dari cangkang kemiri dengan menggunakan proses pirolisis sebagai bahan bakar alternatif. Oleh karena itu, proses pirolisis tidak digunakan dalam penelitian ini. Bahan dasar cangkang kemiri dijemur di bawah sinar matahari selama 48 jam kemudian digiling dengan crusher. Ukuran partikel cangkang kemiri divariasikan dengan ukuran sebagai berikut: 50 mesh, 60 mesh, 80 mesh, dan 100 mesh. Biobriket diproduksi dengan perbandingan perekat yang berbeda-beda yaitu 5%, 7,5%, 10%, dan 12,5%. Kemudian keringkan dalam oven dengan suhu 105„ƒ selama 60 menit. Hasil penelitian menunjukkan kualitas biobriket cangkang kemiri densitas tertinggi terdapat pada sampel D4 (yaitu 0,965 g/cm3) dan kandungan volatil tertinggi terdapat pada sampel D4 (yaitu 14,54%). Kandungan karbon padat tertinggi terdapat pada sampel A1 yaitu 74,923% dan nilai kalor tertinggi terdapat pada sampel D4 yaitu 5239,08 kal/gr.