<![CDATA[Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh stres kerja terhadap kinerja karyawan, pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan, dan pengaruh stres kerja dan kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan di Sekolah Tinggi Manajemen IMMI Jakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif, dan analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda (multiple regression). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai di Sekolah Tinggi Manajemen IMMI Jakarta yang berjumlah 55 pegawai. Berdasarkan hasil koefisien regresi sebesar 0,490 dengan hasil uji t sebesar 4,171 dan taraf signifikansi 0,000 (α 0,05). Dengan demikian hipotesis diterima, sehingga secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara Stres Kerja dengan Kinerja Karyawan pada Sekolah Tinggi Manajemen IMMI Jakarta. Berdasarkan hasil koefisien regresi sebesar 0,255 dengan hasil uji t sebesar 2,172 dan tingkat signifikansi 0,034 (α 0,05). Dengan demikian hipotesis dapat diterima yang menunjukkan bahwa setidaknya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara Kepuasan Kerja dengan Kinerja Karyawan pada Sekolah Tinggi Manajemen IMMI Jakarta. Berdasarkan hasil koefisien regresi sebesar 14.855 dengan hasil uji t dengan nilai 2,805 dan taraf signifikansi 0,007 (α 0,05). Secara simultan nilai uji F adalah 18,245 yang berarti F hitung F tabel (18,245 2,56). Dengan demikian hipotesis dapat diterima, sehingga secara simultan terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara Stres Kerja dan Kepuasan Kerja terhadap Kinerja Karyawan pada Sekolah Tinggi Manajemen IMMI Jakarta.]]>
