Penelitian ini bertujuan untuk melakukan troubleshooting pada sistem pendinginan Variable Refrigerant Volume (VRV). Fokus utamanya adalah pada unit outdoor VRV X dan unit indoor split-duct (FXMQ) guna mengidentifikasi penyebab kekurang optimalan pendinginan pada ruangan direksi, dengan memeriksa faktor-faktor seperti kesalahan instalasi, perhitungan pendinginan yang tidak tepat, dan masalah pada ducting. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini mencakup analisis terhadap faktor-faktor yang menyebabkan kinerja pendinginan menjadi tidak maksimal, evaluasi kesesuaian kapasitas dan desain sistem Daikin VRV X dengan kebutuhan ruangan, serta identifikasi solusi untuk meningkatkan performa sistem pendingin tersebut. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan solusi untuk memecahkan masalah tersebut, dan memberikan wawasan lebih lanjut tentang troubleshooting pada sistem VRV Daikin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kapasitas unit indoor telah mencukupi kebutuhan beban pendinginan ruangan. Namun, distribusi udara yang tidak merata akibat jumlah jalur ducting yang tidak memadai menyebabkan terjadinya turbulensi aliran udara dan fenomena liquid back ke kompresor, yang memicu munculnya kode error F4-02 (wet alarm for compressor). Solusi yang diberikan adalah distribusi udara melalui penambahan jalur ducting dan diffuser sebanyak enam hingga tujuh cabang tanpa mengubah dimensi ducting utama, dengan tetap mengacu pada standar distribusi udara yang ditetapkan oleh ASHRAE dan CIBSE untuk memastikan performa sistem yang optimal.