Wahidaturrahmi, Ifani
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Prosiding Seminar Nasional CORISINDO

Desain dan Implementasi CI/CD Untuk Mengotomatisasi Sistem Pemblokiran Situs Judi Online Berbasis DNS Filtering Wahidaturrahmi, Ifani; Husain, Husain; Priyanto, Dadang
CORISINDO 2025 Vol. 1 (2025): Prosiding Seminar Nasional CORISINDO 2025
Publisher : CORISINDO 2025

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30812/corisindo.v1.5538

Abstract

Internet menjadi salah satu sarana penting untuk mencari informasi cepat sehingga tidak perlu waktu dan tenaga yang lebih banyak untuk bisa mendapatkan informasi yang dibutuhkan. Namun tidak sedikit juga kejahatan yang dilakukan pada jaringan internet seperti pencurian identitas, penipuan online, judi online, peretasan situs, konten illegal, Virtual Private Network (VPN) ilegal dan lain-lain. Indonesia saat ini menduduki peringkat pertama negara dengan jumlah pemain judi slot online terbanyak di Asia Tenggara. Data ini menunjukkan betapa seriusnya permasalahan perjudian online di Indonesia. Dimana judi online tidak hanya menyebabkan kerugian finansial yang besar, tetapi juga dapat menimbulkan dampak negatif lain seperti masalah sosial dan kesehatan mental.  Penelitian ini bertujuan untuk membangun sistem pemblokiran situs judi online dalam keamanan jaringan berbasis Mikrotik dengan mengotomatisasi CI/CD pipeline dan konfigurasi DNS Filtering pada mikrotik sebagai solusi untuk mengurangi dampak negative yang terjadi akibat judi online. Penerapan DNS Filtering pada mikrotik mampu meningkatkan keamanan pada suatu jaringan. Penerapan CI/CD pipeline untuk melakukan otomatisasi konfigurasi DNS Filtering pada PNETLAB berhasil dilakukan sehingga dapat mempercepat proses perubahan pada konfigurasi yang dibuat dan dapat meminimalisir kesalahan. Hasil dari pengujian menunjukkan bahwa waktu diotomatisasi dengan CI/CD terbukti efektif dalam mengurangi waktu konfigurasi dan meningkatkan efisiensi serta konsistensi dalam memblokir situs-situs terlarang. Sistem ini dibangun dengan memanfaatkan Mikrotik sebagai router utama, Ubuntu Server sebagai controller otomatisasi, dan GitLab serta Ansible sebagai alat otomasi.