Meningkatnya permintaan akan kebutuhan energi bersih serta pergeseran pemanfaatan dari energi fossil menjadi energi terbarukan untuk pemenuhan kebutuhan listrik menjadikan hal yang penting untuk diketahui oleh masyarakat akar rumput terutama Ibu-ibu rumah tangga yang menjadi pelaku langsung konsumen energi untuk rumah tangga. Pengenalan pemanfaatan sistem PLTS untuk skala rumah tangga bisa menjadi pendekatan aktual pada Ibu-ibu rumah tangga. Namun, integrasi energi surya ke dalam rumah tangga, terutama di masyarakat yang kurang terlayani, menghadapi hambatan yang signifikan, termasuk kurangnya pengetahuan terhadap teknologi, keterampilan teknis yang terbatas, dan kendala keuangan. Dengan memberdayakan perempuan dengan pengetahuan dan keterampilan yang berkaitan dengan energi surya, penyuluhan ini bertujuan untuk mengatasi tantangan ini dan meningkatkan keberlanjutan dan ketahanan masyarakat lokal secara keseluruhan. Metode pelaksanaan kegiatan ini dengan melakukan kegiatan PkM yang berupa penyuluhan serta pengenalan sistem PLTS sederhana untuk skala rumah tangga. Untuk mengetahui pemahaman peserta kegiatan penyuluhan, digunakan quisioner yang akan diisi oleh peserta seblum dan sesudah kegiatan. Hasil dari analisis quisioner yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa 95% peserta memiliki pemahaman cukup baik akan pemanfaatan PLTS serta teknologinya setelah mengikuti kegiatan ini.