Menurut data World Health Organisation (WHO) diperkirakan sekitar 450 juta penduduk dunia mengalami gangguan kesehatan akibat stres. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara konsumsi kopi dengan tingkat stres pada dewasa muda Ikatan Keluarga Besar (IKB) Nekmese di kota Malang. Desain penelitian ini menggunakan desain penelitian korelasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anggota IKB Nekmese di Kota Malang yang berjenis kelamin laki-laki sebanyak 81 orang dan sampel penelitian menggunakan purposive sampling yaitu sebanyak 45 orang. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan konsumsi kopi sebagian besar dikategorikan konsumsi sedang yaitu sebanyak 24 orang (53,33%) dengan tingkat stres sebagian besar dikategorikan stres sedang yaitu sebanyak 38 orang (84,44%), selanjutnya data dianalisa menggunakan uji spearman rank dan didapatkan nilai signifikansi sebesar 0,004 ≤ α 0,05, artinya ada hubungan antara konsumsi kopi dengan tingkat stres pada dewasa muda Ikatan Keluarga Besar (IKB) Nekmese di Kota Malang. Diharapkan kepada dewasa muda IKB Nekmese di Malang untuk mengkonsumsi kopi dengan beberapa varian rasa, misalnya kopi jahe yang selain memberikan kesegaran juga dapat menghangatkan tubuh, dan dapat mengurangi frekuensi konsumsi kopi. Konsumsi kopi yang baik dengan dosis moderat 300 mg kafein, yaitu sekitar 1-2 gelas per hari.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2017