Berbagai media memberitakan kasus prostitusi gay terutama media online yang memiliki akses tercepat dalam pemberitaan dengan pandangan dalam menyeleksi dan menonjolkan isu terhadap suatu berita. Penelitian mengenai pemberitaan LGBT di media online ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana framing pemberitaan LGBT terkait kasus prostitusi gay pada tanggal 1 September 2016 di Indonesia pada media online Republika.co.id. Berita mengenai penjualan anak laki-laki kepada kaum gay di Bogor. Penelitian ini menggunakan kerangka teori komunikasi massa, jurnalistik online dan kode etik jurnalistik. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik analisis framing Zhong Dan Pan dan Gerald M. Kosicki yang memiliki empat perangkat analisa yaitu struktur sintaksis, struktur skrip, struktur tematik dan struktur retoris. Dengan penelitian ini penulis dapat menyimpulkan bahwa pemberitaan kasus prostitusi gay pada Republika.co.id mengandung kekerasan secara simbolis, dilihat dari pemilihan judul, penekanan kata-kata, pernyataan-pernyataan, gambar dan pemilihan narasumber.
Copyrights © 2017