Kanker Payudara merupakan penyakit degeneratif yang menyerang jaringan pada payudara. Tingginya penderita kanker payudara disebabkan karena minimnya informasi. Penderita dengan stadium akhir sering dijumpai akibat dari ketiadaan pencegahan dan pengobatan di stadium awal. Pemeriksaan dini diperlukan untuk mengatasi perkembangan penyakit lebih lanjut. Pemeriksaan kanker payudara disebut juga dengan mammografi. Mammografi merupakan teknik penyinaran dengan sinar X dosis rendah untuk mendapatkan citra. Citra mammogram dapat membantu dokter untuk memastikan keberadan sel-sel kanker yang ada dalam payudara. Citra yang telah didapat dari proses mammografi akan dilakukan ekstraksi ciri. Ekstraksi ciri merupakan proses untuk mendapatkan ciri-ciri tertentu sebagai pembeda dari ciri yang lain. Pada penelitian ini ekstraksi ciri menggunakan metode statistik yaitu mean, standar deviasi, variance, skewness, kurtosis dan entropy. Klasifikasi menggunakan k-Nearest Neighbour. Citra uji berasal dari MIAS (Mammographics Images Analysis Society). Dataset yang digunakan sebanyak 15 citra mammografi, terdiri dari 3 kelas yaitu normal, jinak dan ganas
Copyrights © 2016