Jurnal Rekayasa Sipil dan Desain
Vol 7, No 1 (2019): Edisi Maret 2019

Evaluasi Tarif Bus Rapid Transit (BRT) Bandar Lampung Rute Rajabasa-Panjang Berdasarkan Ability To Pay (ATP)

evi renitasari (Unknown)
Sasana Putra (Unknown)
Rahayu Sulistyorini (Unknown)



Article Info

Publish Date
24 Mar 2019

Abstract

AbstrakTarif merupakan salah satu faktor pemilihan moda angkutan transportasi. Pada BusRapid Transit Bandar Lampung rute layanan Rajabasa-Panjang  karena faktor pengguna BRT salah satunya adalah tarif. Faktor lain penguna BRT tersebut adalah masyarakat yang beragam seperti, pelajar, mahasiswa, pegawai negeri, ibu rumah tangga, wiraswasta/wirausaha dan lain-lain. Tujuan dari penelitian ini adalah mengevaluasi tarif BRT berdasarkan ATP pengguna BRT dengan alokasi biaya untuk penggunaan BRT/bulan berbanding dengan frekuensi penggunaan BRT/bln. Hasil dari penelitian yaitu kemampuan responden BRT BandarLampungRute Rajabasa-Panjang membayar jasa untuk masyarakat umum berpendapatan yaitu sebesar Rp9.3250,00dan untuk pelajar/mahasiswa sebesar Rp5.0910,00. Hal tersebut menunjukan bahwa untuk masyarakat umum tidak keberatan atau tidak masalah dengan tarif yang ditetapkan pemerintah, namun untuk pelajar/mahasiswa kemampuan dalam membayar BRT lebih rendah, sehingga perlu adanya kebijakan atau subsidi untuk pelajar/mahasiswa. Kata kunci : ability to pay, analitycal hierarchy process, Bus Rapid Transit, willingness to pay. 

Copyrights © 2019