Aggressive driving merupakan penyebab utama terjadinya kecelakaan lalu lintas di dunia yang telah banyak menyebabkan korban meninggal dunia di jalan, dan kematangan emosi merupakan salah satu faktor yang diduga terkait dengan terjadinya aggressive driving. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kematangan emosi dengan aggressive driving yang dilakukan oleh mahasiswa. Desain yang digunakan adalah non-eksperimen kuantitatif dengan menggunakan skala kematangan emosi dan skala aggressive driving. Jumlah subyek sebanyak 385 orang dengan menggunakan teknik nonrandom sampling dalam pengambilan samplenya. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan negatif yang sangat signifikan antara kematangan emosi dengan aggressive driving, dengan nilai r sebesar -0,371 dan nilai p= 0,000. Hal ini berarti semakin tinggi kamatangan emosi mahasiswa maka akan semakin rendah aggressive driving yang dilakukan.Kata kunci: Kematangan emosi, aggressive driving, mahasiswa
Copyrights © 2013