Penyakit kusta merupakan penyakit yang mengerikan bagi orang awam, karena kondisi tubuh dengan luka terbuka disertai kecacartan yang terjadi pada anggota tobuh, serta kondisi tubuh yang kotor.Gambaran tubuh penderita kusta yang mengerikan adalah alasan utama terjadi stigma sosial. Penderita kusta yang cacat tidak mampu bekerja dan mereka kehilangan pekerjaan mereka dan kemandirian ekonomi mereka. Selain itu, mereka kehilangan harga diri dan kualitas hidup sebagai akibat stigma. Tujuan penelitian ini adalah untuk mencari informasi tentang “Pengalaman Keluarga Merawat Penderita Kusta Dalam Menghadapi Stigma Masyarakat Di Kelurahan Limo Depok - Jawa Barat”. Penelitian ini merupakan penelitian deskritif kualitatif fenomenologi, dengan menggunakan analisa metode Colaizzi, yang dilakukan pada sembilan partisipan. Hasil analisis menunjukkan ada tiga tema utama yaitu pemahaman keluarga terhadap perawatan kusta,pengalaman keluarga penderita kusta dalam menghadapi stigma,dan pandangan terhadap stigma yang dihadapi karena ada anggota keluarga menderita kusta. Keluarga menjaga anggota keluarga yang menderita kusta dari stigma masyarakat dengan menutupi kondisi kesehatan tersebut. Masalah atau hambatan yang dialami keluarga dalam menghadapi stigma dari masyarakat ketika penderita mengalami perasaan sedih dan menyendiri. Keluarga berharap agar mendapatkan penyuluhan kesehatan dalam mencegah kecacatan pada penderita kusta. Hasil penelitian ini dapat menjadi acuan pelayanan kesehatan, keluarga dan pemerintah dalam mengeluarkan kebijakan untuk mengeliminasi penyakit kusta di Indonesia. Kata Kunci: Colaizzi, Kusta, Stigma
Copyrights © 2018