Shale merupakan salah satu bahan baku yang digunakan dalam pembuatan semen. Sebelum material shale di masukan ke dalam hopper penimbunan, material shale harus terlebih dahulu dihancurkan mengunakan double roller crusher. Setelah dilakukan proses penghancuran , material shale diangkut oleh belt conveyor ke peralatan selanjutnya. Sebelum diangkut oleh belt conveyor material tersebut melewati outlet chute roller crusher. Masalah yang sering terjadi di outlet chute yaitu penumpukan material (blocking), yang mengakibatkan stop nya roller crusher saat beroperasi. Penumpukan material di oulet chute crusher yang di sebabkan oleh desain dinding outlet chute yang didalamnya berbentuk anak tangga yang sangat berpengaruh terjadinya penumpukan material didalam outlet chute. Sehingga perlu diadakan perbaikan di outlet chute untuk dapat menggurangi dan menghindari penumpukan material di dalam outlet chute. Perbaikan yang dilakukan di outlet chute crusher yaitu dengan cara menghilangkan anak tangga yang ada didalam dinding oulet chute dan menggunakan material stainlees-steel di dinding chute agar mempermudah tergelincirnya material shale di outlet chute dari hasil penghancuran di roller crusher. Dengan adanya perbaikan di outlet chute roller cruher dapat menggurangi terjadinya penumpukan material. dan menggurangi biaya cleaning yang di lakukan di area crusher shingga dapat meningkatkan performa dari pengoperasian roller cruher.
Copyrights © 2019