Peranan kader sangat penting karena kader bertanggung jawab dalam pelaksanaan program posyandu.Bila kader tidak aktif maka pelaksanaan posyandu juga tidak akan menjadi lancar dan akibatnya status gizi ibu hamil tidak dapat dideteksi secara dini dengan jelas.Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh langsung dan tidak langsung sumber informasi, fasilitas kesehatan,peran tokoh masyarakat, dan peran bidan terhadap komitmen kader posyandu dalam pelaksanaan stiker program perencanaan persalinan dan pencagahan komplikasi (P4K) di Puskesmas. Jenis penelitian kuantitatif dengan desain penelitian crosssectionalyang dilakukan bulan Februari 2017 kepada kader posyandu di PuskesmasPemali berjumlah 78 orang menggunakan kuesioner. Persentase pengaruh langsung dan tidak langsung semua variabel terhadap komitmen dalam model ini sebesar 99,47%, diantaranya pengaruh langsung semua variabel terhadap komitmen kader dalam model sebesar 96,51%, dan pengaruh tidak langsung sebesar 3,03%. Model mampu menjelaskan variabilitas data sebesar 96,01%, sedangkan 3,99% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dikaji dalam penelitian ini.Saran dari penelitian ini diharapkan Puskesmas Pemali Kabupaten Bangka membuat program penghargaan atas prestasi kerja kader disertai dengan membuat kebijakan insentif yang adil sehingga kader lebih termotovasi dalam meningkatkan komitmen kerjanya.
Copyrights © 2017