Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa
Vol 5, No 2 (2018): Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa

ANALISIS FAKTOR RISIKO YANG MEMPENGARUHI TEKANAN DARAH DAN PROTEIN URINE PADA IBU DENGAN PREEKLAMSIA DI RSUD DR. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG 2017

Bernika Mutiara (Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Malahayati Bandar Lampung)
Khoidar Amirus (Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Malahayati Bandar Lampung)
Nurul Aryastuti (Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Malahayati Bandar Lampung)
Ririn Wulandari (Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Malahayati Bandar Lampung)
Ika Sudirahayu (Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Malahayati Bandar Lampung)



Article Info

Publish Date
02 Aug 2018

Abstract

Preeklampsia merupakan timbulnya hipertensi sistolik/diastolik ≥ 140/90 mmHg, proteinuria ≥ 300mg/24, dan edema pada ibu hamil, bersalin dan nifas.  Faktor ibu sebagai risiko terjadinya preeklamsia antara lain umur ibu yang terlalu muda/tua (ibu hamil usia ≤ 20 tahun dan atau ≥ 35 tahun), paritas yang tinggi, usia kehamilan, kehamilan ganda, riwayat penyakit dan riwayat obstetrik. Berdasarkan data di RSUD DR. H. Abdul Moeloek pada tahun 2015 terdapat 344 (25%)kasus ibu yang mengalami preklamsia, sedangkan pada tahun 2016 sebanyak 285 kasus (22,19%) dan tahun 2017 sebanyak 314 kasus (20.93%). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor risiko yang mempengaruhi tekanan darah dan protein urine pada ibu dengan preeklamsia di RSUD DR. H. Abdul Moeloek tahun 2017. Jenis Penelitian ini adalah analitik observasional dengan pendekatan cross sectional  Sampel penelitian adalah ibu bersalin dengan preeklamsia berjumlah 314. Analisa Data yang digunakan adalah data sekunder dengan uji statistik korelasi dan multivariat regresi linear. Hasil penelitian menunjukan rata-rata tekanan darah sistolik ibu preeklamsia adalah 164,9 mmhg dan rata-rata kadar protein urine adalah 244,84 mg/dl. Hasil analisis bivariat diketahui ada hubungan umur (p-value 0,000), hubungan jarak kehamilan (p-value 0,000), hubungan paritas dengan tekanan darah (p-value 0,000), protein urine (p-value 0,014), riwayat penyakit diabetes mellitus (p-value-0,000), tidak ada hubungan kehamilan ganda (p-value= 0,607). Hasil multivariat yang paling dominan dengan kejadian tekanan darah dan protein urine adalah umur dengan beta tekanan darah (0,499) dan beta protein urine (0,38). Disarankan bagi Ibu hamil untuk melakukan pemeriksaan antenatal care minimal 4 kali selama kehamilan dan petugas kesahatan diharapkan dapat meningkatkan kegiatan penyuluhan tentang faktor risiko preeklamsia.

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

JKMK

Publisher

Subject

Dentistry Health Professions Public Health

Description

Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa menerima naskah hasil penelitian di bidang Kesehatan Masyarakat dengan focus dan scope meliputi Epidemiologi, Biostatistik, Administrasi & Kebijakan Kesehatan, Keselamatan Kerja, Kesehatan Lingkungan, Promosi Kesehatan & Ilmu Perilaku, Gizi Kesehatan ...