Jurnal Dakwah: Media Komunikasi dan Dakwah
Vol 14, No 1 (2013)

Strategi Dakwah Salafi di Indonesia

Muhammad Ali Chozin (Institut Studi Islam Fahmina (ISIF) Cirebon)



Article Info

Publish Date
11 Sep 2015

Abstract

Pertumbuhan dakwah Salafi di Indonesia mencapai puncaknya setelah tumbangnya rezim Orde Baru. Kemunculannya berawal dari Dewan Dakwah Islam Indonesia (DDII) dan Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Bahasa Arab (LIPIA), yang memperkenalkan manhaj salâf as-sâlih kepada umat Islam Indonesia. Mereka didukung oleh lembaga-lembaga donor dari Timur Tengah berupa pendidikan gratis di Timur Tengah serta dana untuk mendirikan lembaga-lembaga untuk menunjang eksistensi dakwah Salafi, seperti pendirian yayasan, sekolah, rumah  sakit, pondok  pesantren, dan lembaga kursus bahasa Arab. Di samping mendirikan lembaga-lembaga  formal, mereka pun mengisi ceramah keagamaan, khutbah, tablig akbar, halaqah, dan daurah.Kegiatan-kegiatan tersebut didokumentasikan menjadi kaset, VCD, DVD, yang kemudian dijual bersama buku, jurnal, dan majalah. Di samping itu, ada pula yang memberikan tausiah, nasehat, dan dakwah melalui media penyiaran, seperti stasiun televisi  dan  radio, serta dunia maya, seperti website, blog, mailing list (milis), dan jejaring sosial.

Copyrights © 2013






Journal Info

Abbrev

jurnaldakwah

Publisher

Subject

Religion Arts Humanities Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences

Description

Jurnal Dakwah memuat berbagai artikel yang mendiskusikan tentang dakwah, baik secara normatif maupun historis. Diterbitkan oleh Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Kalijaga, dua nomor setiap tahun. Redaksi menerima tulisan tentang berbagai persoalan yang terkait dengan dakwah dalam berbagai ...