Jurnal Keperawatan Komunitas
Vol 2, No 1 (2014): Jurnal Keperawatan Komunitas

Aktivitas Fisik Pada Diabetesi Di Persatuan Diabetes Indonesia (Persadia) Salatiga

Farmita Chairani (Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Jurusan Keperawatan, Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro)
Niken Safitri DK (Dosen Departemen Medikal Bedah Program Studi Ilmu Keperawatan Jurusan Keperawatan, Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro)



Article Info

Publish Date
16 Oct 2018

Abstract

Diabetes melitus (DM) merupakan penyakit kronis yang ditandai dengan hiperglikemia. Penyakit ini merupakan gangguan yang tidak dapat disembuhkan, namun dapat dikontrol. Manajemen pengontrolan DM terdiri atas 4 pilar, yang salah satunya dan paling berpengaruh terhadap penurunan kadar glukosa darah yaitu aktivitas fisik. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat aktivitas fisik pada diabetesi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain survey dan menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel dipilih menggunakan metode purposive sampling sebanyak 134 diabetesi yang menjadi anggota tetap Persadia Salatiga. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner Baecke yang telah dialihbahasakan dan di back translate serta dilakukan uji validitas dan reliabilitas di Persadia unit RS Panti Wilasa Citarum. Penelitian ini mengemukakan hasil bahwa sebagian besar responden (67,2%) dengan aktivitas fisik tinggi. Sebagian besar responden yang memiliki aktivitas fisik tinggi (67,8%) berada pada kelompok usia dewasa akhir, sebagian besar responden yang berjenis kelamin laki-laki (90%) pada usia dewasa tengah memiliki aktivitas fisik tinggi. Baik diabetesi yang memiliki 1 jenis atau 2 jenis penyakit penyerta memiliki tingkat aktivitas fisik sedang. Diabetesi diharapkan dapat menyeimbangkan pelaksanaan ketiga domain dan keempat dimensi aktivitas fisik untuk mendapatkan aktivitas fisik yang tinggi.

Copyrights © 2014