JURNAL TEKNIK SIPIL ITP ISSN 2354-8452
Vol 2, No 1 (2015): JURNAL TEKNIK SIPIL (JTS) ITP

PENGARUH PENAMBAH AGREGAT KASAR ALAMI SEBAGAI PENGGANTI BATU PECAH UNTUK BETON MUTU NORMAL

Arman A (Institut Teknologi Padang)
Puji Puji (Unknown)



Article Info

Publish Date
13 Nov 2017

Abstract

Agregat kasar dan agregat halus merupakan bahan baku utama pembuatan beton. Karena mahalnya harga material batu pecah sebagai agregat kasar untuk pembuatan beton, maka dipilihlah bahan alternatif agregat kasar alami seperti koral. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh yang ditimbulkan dari berbagai macam perbedaan bentuk dan tekstur agregat kasar terhadap mutu beton normal yang dihasilkan, sehingga didapatkan agregat dengan tekstur dan bentuk yang cocok digunakan dalam campuran beton. Pembuatan benda uji yang digunakan berbentuk kubus dengan ukuran 150 x 150 x 150 mm dengan umur beton 3, 14 dan 28 hari. Perencanaan campuran menggunakan metode SK SNI T-15-1990-03 (Tata Cara Pembuatan Beton Normal). Dari hasil pemeriksaan yang telah dilakukan terhadap agregat kasar alami Gunung Nago, koral dapat digunakan sebagai bahan adukan campuran beton. Beton yang dihasilkan dengan menggunakan koral Gunung Nago dapat mencapai mutu yang direncanakan (K-250 kg/cm²). Hal ini jelas terbukti bahwa koral yang digunakan cocok digunakan sebagai bahan alternatif pengganti batu pecah.Kata kunci: kuat tekan beton, agregat kasar alami (koral)

Copyrights © 2015