Jurnal Mahasiswa Teknik Sipil UPP
Vol 1, No 1 (2013)

PENGARUH PEMAKAIAN AGREGAT KASAR DARI LIMBAH AMP TERHADAP KUAT TEKAN BETON fc’ 18,5 MPa

SYCO, REZANO FAJRI ( Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Pasir Pengaraian, Jalan Tuanku Tambusai Kec. Rambah Hilir Pasir Pengaraian,)



Article Info

Publish Date
27 Aug 2013

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah melihat pengaruh uji kuat tekan pada beton normal dengan menggunakan agregat limbahAMP (asphal mixing plant) pada bahan pengganti agregat kasar dimana pada 0% dijadikan beton kontrol dan pada persentase10%, 20% dan 30%. Adapun rancangan adukan beton menggunakan metode DOE (Development of Environment) yang umumdipakai. Setelah melalui penelitian pada pengujian kuat tekan yang dilaksanakan pada umur 7,14, dan 28 hari, persentasepenggunaan agregat limbah AMP (asphal mixing plant) yang mengalami peningkatan kuat tekan yang signifikan adalah padapersentase 30%.Terhadap penambahan persentase agregat limbah AMP (asphal mixing plant) dengan mutu beton rencana sebesar 18,5MPa pada umur 28 hari peningkatan kuat tekan beton naik senilai 25,47 MPa pada persentase kenaikan 30% terhadap betonkontrol senilai 25,38 Mpa dan pada perbandingan mutu beton rencana sebesar 18,5 MPa. Dengan demikian penambahanagregat limbah AMP (asphal mixing plant) pada campuran beton normal berpengaruh nyata terhadap kuat tekan beton.Hasil analisis statistik menggunakan uji anova diperoleh bahwa F0.01 tabel ( 3.8 ) = 7.59 dan untuk F0.01tabel ( 3.8 ) = 4,07,sedangkan F Hitung = 7,79. Karena F0.05 tabel > F Hitung < F0,01 tabel, artinya bahwa terdapat interaksi atau ada pengaruh yang nyataantara kuat tekan beton dengan penambahan agregat limbah AMP (Asphal Mixing Plant) menggantikan komposisi agregatkasar dalam campuran beton.

Copyrights © 2013