Pada saat ini banyak sekali di temukan makanan jajanan yang tidak sehat beredar di lingkungan sekolah, dan tempat keramaian sehingga perlu adanya pendidikan kesehatan kepada anak tentang pemilihan jajanan yang sehat, karena jajan memegang peranan penting dalam memberikan asupan energi dan gizi bagi anak selama sekolah. Pengetahuan yaitu hasil tahu berkenaan dengan sesuatu hal melalui penginderaan terhadap suatu objek. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui hubungan kebiasaan makan jajanan dengan tingkat pengetahuan orang tua tentang konsumsi sayur pada anak di Pos PAUD Anggrek Tlogomas Malang. Penelitian ini bersifat korelasional dengan rancangan penelitian cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh orang tua anak Pos PAUD Anggrek Tlogomas Malang sebanyak 38 orang, dan teknik sampling menggunkan total sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Analisis yang digunakan chi square. Hasil penelitian membuktikan bahwa kebiasaan konsumsi makanan jajanan pada anak sebagian besar dikategorikan sering yaitu sebanyak 25 orang (65,8%). Pengetahuan orang tua tentang konsumsi sayur hampir seluruhnya dikategorikan cukup yaitu sebanyak 29 orang (65,8%). Hasil analisis chi square didapatkan nilai signifikan (Sig.) = 0,009 (p value ≤ 0,05) yang berarti data dinyatakan signifikan dan H1 diterima, artinya ada hubungan kebiasaan makan jajanan dengan tingkat pengetahuan orang tua tentang konsumsi sayur pada Anak Pos PAUD Anggrek Gang 8 Tlogomas Malang. Orang tua siswa perlu membuat makanan yang sehat, dengan bentuk/ kemasan makanan yang menarik serta rasa yang disukai anak. Dengan demikian anak akan lebih memilih makanan yang sudah disediakan dari rumah dan tidak ada keinginan untuk konsumsi jajanan. Nowadays there are many unhealthy snacks that are circulating in the school environment, and crowded places, so there is a need for health education for children about the selection of healthy snacks, because snacks play an important role in providing energy and nutrition intake for children during school. Knowledge is the result of tofu regarding something through sensing an object. The purpose of this study was to determine the relationship of eating habits with the level of parental knowledge about vegetable consumption in children in the Early Childhood Education Post of Tlogomas Malang. This research is correlational withstudy design cross sectional. The population in this study were all parents of Early Childhood Education Post Malang Tlogomas Orchid as many as 38 people, and sampling techniques using total sampling. The instrument used was a questionnaire. The analysis used is chi square. The results of the study prove that the consumption habits of snacks for children are mostly categorized often as many as 25 people (65.8%). Parents' knowledge about vegetable consumption is almost entirely categorized as sufficient as many as 29 people (65.8%). The results ofanalysis chi square found significant value (Sig.) = 0.009(pvalue ≤ 0.05), which means the data was significant and H1 accepted, meaning that there is a relationship habit of eating snacks with the level of parental knowledge about vegetable consumption in children Post Children's Education Early age Anggrek Tlogomas Malang. Parents of students need to make healthy food, with interesting shapes / food packaging and flavors that children like. Thus the child will prefer food that has been provided from home and there is no desire for consumption of snacks. Keywords: Street Food Consumption; Consumption of Vegetables; Parental Knowledge.
Copyrights © 2019