Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nilai simbolik Ritual Ganti Langse dan potensinya sebagai sumber ketahanan budaya. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif. Objek penelitian ini adalah Ritual Ganti Langse dilaksanakan di Palenggahan Agung Srigati Alas Ketonggo Ngawi. Subjek penelitian adalah masyarakat dan juru kunci Alas Ketonggo. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan model interaktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Palenggahan Agung Srigati merupakan tempat bertapa Raden Brawijaya V (2) Ritual Ganti Langse dilaksanakan pada bulan Syuro tanggal 14 malam 15. Hal ini bertujuan untuk mengganti kain penutup dari Palenggahan Agung Srigati yang memiliki makna membuka lembaran baru kehidupan serta membersihkan diri dari hal-hal yang dilakukan pada waktu 1 tahun dilalui (5) Nilai yang dapat diambil adalah nilai sejarah, makna simbolik dan sumber ketahanan budaya (6) Nilai-nilai tersebut memiliki potensi sebagai sumber ketahanan budaya yang bisa diwariskan kepada generasi penerus.
Copyrights © 2019