Persaingan yang terjadi membawa setiap pelaku industri untuk meningkatkan nilai dari produk yang dihasilkan. Selain itu perusahaan harus membuat produk yang sesuai dengan keinginan konsumen agar dapat meningkatkan persaingan antara industri manufaktur lainnya. PT. Karyamitra Budisentosa adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang manufaktur dengan hasil produksi berupa sepatu. Tujuan peneliti adalah mengidentifikasi produk sepatu yang cacat dengan menggunakan Six Sigma, menentukan penyebab cacat pada produk jenis cacat yang paling banyak pada proses produksi serta menentukan rencana perbaikan kualitas produk dengan implementasi konsep kaizen Dalam menghasilkan produksinya rata-rata per bulan terdapat produk cacat sebesar 3%. Maka dari itu penelitian ini digunakan untuk mengetahui kemampuan proses berdasarkan produk cacat yang ada dengan metode DMAIC dan pendekatan six sigma yang kemudian dilakukan pengendalian dengan menganalisis penyebab kecacatan menggunakan Kaizen serta mengupayakan perbaikan berkesinambungan dengan alat implementasi Kaizen berupa Kaizen Five-Step Plan dan Five-M Checklist. Setelah dilakukan pengolahan data didapat nilai DPMO sebesar 4107 serta nilai sigma sebesar 4,14. Berdasarkan diagram pareto, kriteria yang paling dominan mempengaruhi tingkat cacat adalah jahitan tidak rata dan lem kurang rekat yang disebabkan oleh human error dan setting awal mesin.
Copyrights © 2019