Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) biaya produksi dan pendapatan petani dari usahatani sayuran prima di Kota Samarinda; (2) R/C ratio usahatani sayuran prima, dan (3) faktor internal dan eksternal yang berpengaruh terhadap usahatani sayuran prima di Kota Samarinda. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret hingga Mei 2017 di Kota Samarinda, Kecamatan Samarinda Utara dan Loa Janan Ilir. Subyek penelitian adalah petani yang mempunyai sertifikat Prima 3 dari OKKPD Provinsi Kalimantan Timur. Metode analisis data adalah biaya dan pendapatan, R/C ratio, dan analisis SWOT. Total biaya produksi adalah Rp48.301.444,74 musim tanam (mt)-1 ha-1 dan penerimaan adalah Rp14.000.000,- mt-1 atau Rp88.888.888,89 mt-1 ha-1. Rata-rata pendapatan adalah Rp6.443.647,45 mt-1 atau Rp40.587.444,15,00 mt-1 ha-1. R/C ratio sebesar 1,84 yang berarti usahatani sayuran prima di Kota Samarinda layak untuk dikembangkan karena R/C > 1. Strategi agresif dapat digunakan untuk mengembangkan usahatani sayuran prima.
Copyrights © 2018