Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan interaksi sosial dan komunikasi antar etnik di tempat kerja pada PT. Permata Topaz Khatulistiwa Pontianak, Kalimantan Barat. Teori yang digunakan dalam penelitian ini, interaksi sosial yang menyatakan bahwa interaksi sosial merupakan hubungan-hubungan sosial yang dinamis menyangkut hubungan antara orang- orang perorangan dan kelompok. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan studi pustaka. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa interaksi antar etnis Tionghoa dan etnis Melayu di lingkungan kerja berlangsung dalam konteks formal ditandai saling menghargai, terbuka, dan bersifat kekeluargaan dan saling membantu ketika bekerjasama untuk mengerjakan tugas. Namun dalam berkomunikasi antar budaya, terdapat sedikit hambatan antar etnis, yaitu kendala bahasa daerah dan gaya berbahasa yang berindikasi dapat menimbulkan prasangka.
Copyrights © 2019