Puskesmas merupakan unit pelaksana teknis dinas kesehatan dan bertanggungjawab  menyelenggarakan upaya kesehatan perorangan dan upaya kesehatan masyarakat sebagai sarana pelayanan kesehatan tingkat pertama. Puskesmas merupakan sarana yang tepat  sebagai ujung tombak dalam mewujudkan masyarakat yang sehat dan sejahtera. Namun seringkali keberadaan puskesmas  ini dihadapi oleh beberapa kendala seperti jumlah Puskesmas yang tidak sebanding dengan jumlah penduduk di setiap kecamatan yang ada di kota Lhokseumawe. Minimnya SDM di Puskesmas dan penyebaran tenaga kerja yang tidak merata  antar  Puskesmas dan juga fasilitas yang didapatkan. Metode yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah metode Data Analysis Envelopment (DEA) dengan model CCR. Variabel input yang digunakan yaitu jumlah tenaga medis, jumlah pengguna BPJS, jumlah Posyandu, jumlah ketersediaan obat, fasilitas medis. Sedangkat variabel output yaitu jumlah pasien umum, jumlah pasien BPJS, jumlah pelayanan kesehatan terhadap Balita. Sampel penelitian ini menggunakan 6 Puskesmas di Kota Lhokseumawe. Data yang digunakan adalah data yang diambil dari Dinas Kesehatan, Puskesmas dan sumber lainnya
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2019