Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penggunaan enzim fitase dalam ransum pada taraf protein yang tepat untuk meningkatkan efisiensi penggunaan protein ayam broiler. Materi yang digunakan dalam penelitian adalah ayam broiler dengan bobot badan 108,14 ± 11,44 g (CV 10,58%) umur 1 minggu sebanyak 128 ekor (unsex) yang dipelihara dalam 16 unit kandang selama 6 minggu, masing-masing unit berisi 8 ekor ayam. Penambahan fitase dilakukan pada minggu kedua pemeliharaan. Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan yaitu T0 (Ransum protein 23%), T1 (Ransum protein 21% + fitase 1000 FTU/kg), T2 (Ransum protein 23% + enzim fitase 1000 FTU/kg), T3 (Ransum protein 23% + mineral 1%). Data dianalisis ragam menggunakan uji F pada taraf 5%, jika ada pengaruh perlakuan dilanjutkan dengan uji duncan untuk melihat perbedaan antar perlakuan. Parameter penelitian meliputi konsumsi protein, kecernaan protein ileal dan rasio efisienfi protein. Hasil penelitian perlakuan menunjukkan berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap konsumsi protein, kecernaan protein ileal dan rasio efisiensi protein. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ransum protein 21% yang ditambahkan fitase menunjukkan hasil efisiensi protein yang lebih baik dibandingkan ransum kontrol, ransum protein 23% yang ditambah fitase maupun ransum protein 23% yang ditambahkan mineral.
Copyrights © 2015