<![CDATA[Abstrak : Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh persepsi atas kinerja guru dan persepsi atas kinerja kepala sekolah terhadap motivasi belajar siswa. Mengetahui pengaruh persepsi atas kinerja guru dan terhadap motivasi belajar siswa. Mengetahui pengaruh persepsi atas kinerja kepala sekolah terhadap motivasi belajar siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah survei. Sampel berukuran 60 siswa yang dipilih secara random dari seluruh siswa SMK Analis Kesehatan di Jakarta Timur. Pengumpulan data dilaksanakan dengan teknik wawancara, pengamatan langsung, penyebaran angket. Anilisis data dengan metode regresi sederhana dan regeresi ganda. Uji statistik dipergunakan uji t dan uji f. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 10 maret sampai 31 mei 2013. Hasil penelitian menunjukkan persepsi atas kinerja guru dan kinerja kepala sekolah terhadap motivasi belajar siswa dengan analisa regresi ganda adalah sebagai berikut : Ÿ = 49,641 + 0,473 X1 + 0,220 X2. Sedangkan t = 3,888 dan 2,066 Dari persamaan tersebut secara bersama – sama menunjukkan bahwa variabel persepsi atas kinerja guru dan kinerja kepala sekolah terhadap motivasi belajar siswa sebesar 47,4% dan sangat signifikan (Koef Determinasi R2 = 22.5% dengan nilai uji F = 8,275). Begitu pula setiap kenaikan satu unit kinerja guru menaikan sebesar 0,473 unit secara signifikan (to= 3,888 lebih besar dari ttabel) ceteris paribus. Lebih lanjut pula setiap kenaikkan satu unit kinerja kepala sekolah akan meningkatkan motivasi belajar siswa sebesar 0,220 unit secara signifikan (to= 2,066 lebih besar dari ttabel)ceteris paribus.Kata Kunci : Kinerja Guru, Kepala Sekolah, Motivasi Belajar.]]>
Copyrights © 2019
