Jurnal Teknik Lingkungan
Vol 22, No 1 (2016)

BASELINE BEBAN EMISI SEKTOR TRANSPORTASI DI KORIDOR PASTEUR-CILEUNYI DAN UJUNGBERUNG-GEDEBAGE, BANDUNG, JAWA BARAT, INDONESIA

Sidjabat, Filson Maratur (Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan, Institut Teknologi Bandung)
Driejana, Driejana (Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan, Institut Teknologi Bandung)
Sjafruddin, Ade (Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan, Institut Teknologi Bandung)



Article Info

Publish Date
01 Apr 2016

Abstract

Abstrak: Sektor transportasi merupakan salah satu penyumbang emisi gas rumah kaca yang besar saat ini, dan menjadi tantangan besar di abad 21, khususnya dalam pengembangan pembangunan transportasi yang berkelanjutan. Inventori emisi merupakan salah satu alat yang dapat digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan dalam permasalahan pencemaran udara. Baseline emisi dihitung di beberapa titik akurat pada jalan, yang paralel dengan proyek BIUTR. Penelitian ini dilakukan di 7 ruas jalan dalam koridor Pasteur-Cileunyi dan Ujungberung-Gedebade, untuk gas rumah kaca (CO2 dan HC), dan pencemar udara lainnya (CO, NOx, dan PM10) dari sektor transportasi. Faktor emisi Inggris dignakan dalam perhitungan beban emisi karena lebih detail dan sesuai dengan kondisi di lapangan (ragam kecepatan dan jenis kendaraan). Hasil menunjukkan skenario proyek BIUTR meningkatkan beban emisi, berkaitan dengan meningkatnya volume kendaraan. Peningkatan beban emisi yang dihitung untuk proyeksi tahun 2015-2030 dari beban emisi driving adalah (34,9 - 152,13)%, (100,94 - 441,74)%, (17,53 - 70,51)%, (12,83 - 55,5)%, dan (16,65 - 70,87) %, untuk CO2, NOx, PM10, CO, dan HC, secara berurutan. Kata kunci: Baseline emisi, transportasi berkelanjutan, pencemar udara, faktor emisi Abstract : Transportation sector as one of the biggest contributors of greenhouse gas emission, becoming one of the biggest challenges in the 21st century; especially on the way people build a sustainable transportation system. Inventory emission is one of the tools that is commonly be used as a foundation tool for decision makers in managing pollution problems. Emission baseline is calculated in some precisely exact points on the road, parallel with BIUTR project which plans to the extend to the existing and put some new fly over road links. This research was done in 7 lines of roads within the route between Pasteur-Cileunyi and Ujungberung-Gedebage. The research is focused on greenhouse gases, of CO2 and HC, and air pollutants (CO, NOx, and PM10) focusing on transportation as the source. British emission factor was used because it is the best implicated emission factors as it is better in details and the field condition, e.g. various speed and vehicle type. The results shows that BIUTR project scenario increases emission load, related to the increase of vehicles volume. The increase of emission calculated for 2015-2030 from driving emission load are (34,9 - 152,13)%, (100,94 - 441,74)%, (17,53 - 70,51)%, (12,83 - 55,5)%, and (16,65 - 70,87) %, for CO2, NOx, PM10, CO, and HC, respectively.Key words: Emission baseline, sustainable transportation, air pollutant, emission factor

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

jtl

Publisher

Subject

Engineering Environmental Science

Description

Jurnal Teknik Lingkungan ITB merupakan jurnal resmi yang dipublikasikan oleh Program Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan, Institut Teknologi Bandung. Jurnal ini mencakup seluruh aspek ilmu Teknik Lingkungan sebagai berikut (namun tidak terbatas pada): pengelolaan dan ...