Latar Belakang : Zat pembasah digunakan untuk serbuk yang tidak larut dalam cairan pembawa. Sediaan suspensi harus stabil secara fisika maupun kimia. Stabilitas fisik suspensi diantaranya meliputi: besarnya volume sedimentasi, viskositas dan sifat alir dari sediaan suspensi. Peran suspending agent dalam formulasi suspensi sangat penting, yaitu untuk menaikkan viskositas. Meningkatnya viskositas, akan mengurangi laju sedimentasi dari partikel-partikel terdispersi. Aspek yang diperhatikan adalah jenis suspending agent yang didasarkan pada tipe alir dan stabilitas fisik suspensi kloramfenikol Metode : Jenis penelitian yang digunakan eksperimental , variabel bebas dalam penelitian ini adalah suspensi kloramfenikol dengan suspending agent yang berbeda (CMC dan xanthan gum), sedangkan variabel terikatnya adalah stabilitas fisik. Penelitian ini dilaksanakan di laboratorium farmasi STIKES Muhammadiyah Klaten pada bulan April 2009. Selanjutnya volume sedimentasi dan viskositas dianalisa statistik menggunakan uji parametrik dengan metode uji T-test dan analisis varian satu jalan (Anova) dengan taraf kepercayaan 95% Hasil : Berdasarkan analisa data volume sedimentasi suspensi kloramfenikol dengan suspending agent CMC 1% b/v dan xanthan gum 1% b/v pada hari ke 0 â 30 diperoleh nilai p = 0,000 (a < 0,05), yang berarti terdapat perbedaan yang bermakna antara volume sedimentasi suspensi kloramfenikol dengan suspending agent CMC 1% b/v dan xanthan gum 1% b/v. Berdasarkan analisa data viskositas suspensi kloramfenikol dengan suspending agent CMC 1% b/v dan xanthan gum 1% b/v pada minggu ke 0 - IV diperoleh nilai p = 0,000 (a < 0,05), yang berarti terdapat perbedaan yang bermakna antara viskositas suspensi kloramfenikol dengan suspending agent CMC 1% b/v dan xanthan gum 1% b/v. sedangkan PH, suspensi kloramfenikol dengan suspending agent CMC 1% b/v pH nya mencapai 6, sedangkan xanthan gum mencapai pH 5. pH tersebut tidak berubah selama 4 minggu penyimpanan. Kesimpulan: Terdapat perbedaan antara Carboxymethyl Cellulosa (CMC) dan xanthan gum sebagai suspending agent terhadap stabilitas fisik suspensi kloramfenikol, terdapat pengaruh yang berbeda antara Carboxymethyl Cellulosa (CMC) dan xanthan gum terhadap stabilitas fisik suspensi kloramfenikol Suspending agent yang relatif baik untuk stabilitas fisik suspensi kloramfenikol selama 30 hari (4 minggu) pengamatan pada penelitian ini adalah xanthan gum 1% b/v. Kata Kunci : Carboxymethyl Cellulosa (CMC), Xanthan gum, Suspending agent , Kloramfenikol,
Copyrights © 2011