Penelitian ini akan menguraikan 
pembahasan  tentang  seberapa besar pengaruh 
pertumbuhan premi pasar terhadap imbal hasil 
saham pada perusahaan.
Penulis melakukan penelitian dengan 
menggunakan sampel 5 perusahaan dalam 
sektor manufa ktur yaitu  PT Indofood Sukses 
Makmur, Tbk, PT Hanjaya Mandala 
Sampoerna, Tbk, PT Gudang Garam, Tbk, PT 
Unilever Indonesia, Tbk dan PT Goodyear 
Indonesia.
Dari hasil analisis  menunjukan 
kesimpulan bahwa premi pasar memiliki 
nilai R
2
sebesar 0,659, artinya p remi pasar 
mempunyai pengaruh sebesar 65,9% 
terhadap tingkat imbal hasil saham 
sedangkan sisanya sebesar 34,1% 
dipengaruhi oleh faktor lain.  Nilai  p-value 
sebesar 0,226 di atas 0,05 artinya premi 
pasar pada kasus perusahaan manufaktur 
memiliki pengaruh yang tidak signifikan 
(nyata) terh adap tingkat imbal hasil saham. 
Persamaan regresi premi pasar memiliki 
pengaruh yang positif, hal ini terlihat pada 
nilai beta (β) yang positif yaitu sebesar 
0,138. Jika premi pasar semakin besar 
maka tingkat imbal hasil saham yang 
diperoleh juga akan semakin besar.
Faktor- faktor lain yang mempengaruhi 
tingkat pengembalian investasi saham 
pengujian di atas diantaranya kebijakan 
dividen yang dianut oleh perusahaan, 
pertumbuhan perusahaan (growth), dan 
faktor - faktor makro ekonomi yang terjadi 
dalam kurun waktu penelitian.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2008