Kondisi dimana lemak tubuh berlebih yang dapat digambarkan melalui indeks massa tubuh (IMT) disebutobesitas. Obesitas diakibatkan oleh kurangnya pengeluaran energi yang dipengaruhi oleh tingkat aktivitasdan olahraga secara umum serta metabolisme basal tubuh. Produksi panas yang dihasilkan darimetabolisme basal dapat diindikasikan oleh pengukuran suhu basal. Metode penelitian ini adalahpendekatan analitik potong lintang dengan melakukan pengukuran suhu tubuh istirahat, tinggi badan,berat badan dan perhitungan IMT. Uji analisis menggunakan uji non-parametrik Rank Spearman. Temuanpenelitian ini membuktikan adanya korelasi yang bermakna antara suhu tubuh istirahat dengan IMT,dengan nilai p sebesar 0,001. Koefisien korelasi didapatkan -0,878 menunjukkan hubungan tersebutberbanding terbalik. Suhu tubuh istirahat menandakan panas yang dihasilkan oleh proses metabolismebasal dan efek termik makanan. Proses metabolisme menggunakan lemak sebagai sumber energi panasdapat mengurangi kandungan lemak dalam tubuh. Kata kunci: suhu tubuh istirahat, IMT, metabolisme basal
Copyrights © 2019