Penurunan fungsi fisiologis pada lansia sering menyebabkan terjadinya  berbagai masalah  psikososiogeriatri.  Lansia  memiliki  resiko  yang  tinggi untuk mengalamidepresi. Depresi dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik internal ataupun eksternal.Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui jumlah lansia yang mengalami depresi sertafaktor – faktor yang mempengaruhi terjadinya depresi pada lansia di Panti  SosialTresna Werdha Wana Seraya.Dalam penelitian ini digunakan metode non-eksperimental, cross sectional. Sampelpenelitian berjumlah 15 orang. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian iniadalah Geriatric Depression Scale.Hasil penelitian menunjukkan pada kelompok usia 60 – 70 tahun terdapat 1 orang lansiayang mengalami depresi (16,6 %). Pada kelompok usia 71 - 80 tahun tidak terdapat lansiayang mengalami depresi. Pada kelompok jenis kelamin perempuan  terdapat 1 oranglansia (9%) yang mengalami depresi. Pada jenis kelamin laki-laki tidak terdapat lansiayang mengalai  depresi.  Berdasarkan  gangguan  kejiwaan  dan  penyakit  yang mendasari, masing – masing terdapat 1 orang lansia (100%) yang mengalami depresi.Dapat disimpulkan bahwa terdapat  berbagai  faktor  yang  mempengaruhi  terjadinya depresi  pada lansia, yaitu usia, jenis kelamin, gangguan jiwa yang menyertai danpenyakit lainnya yang mendasari. Depresi cenderung terjadi pada usia yang lebih mudadan jenis kelamin perempuan. Lansia yang mengalami depresi juga dapat mengalamigangguan kejiwaan lain yang menyertai ataupun penyakit lain yang mendasari.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2014