Community Health
Vol 1 No 2

Tingkat Pengetahuan Dan Perilaku Pencegahan Wisatawan Terhadap Penyakit Rabies Di Ubud Sebagai Daerah Tujuan Wisata Di BALI

Purnawan, I Nyoman (Unknown)



Article Info

Publish Date
10 Jul 2013

Abstract

Penyakit rabies merupakan salah satu penyebab kematian di dunia. Oleh karena itu rabies merupakan masalah kesehatan global. Di Kecamatan Ubud, kasus Gigitan Hewan Penular Rabies (GHPR) pada tahun 2012 meningkat dua kali dibandingkan tahun sebelumnya dengan jumlah rata-rata kasus tertinggi kedua di Kabupaten Gianyar. Kasus GHPR di Ubud tidak hanya menimpa masyarakat setempat melainkan pada sebagian wisatawan yang menginap dan berlibur di Ubud. Jika masalah ini tidak ditangani akan berpengaruh langsung kepada penurunan industri pariwisata di Ubud. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran tentang tingkat pengetahuan dan perilaku pencegahan wisatawan terhadap penyakit rabies di Ubud sebagai daerah tujuan wisata di Bali. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan rancangan crossectional. Sampel penelitian ini adalah 96 wisatawan yang menginap dan berlibur di ubud baik wisatawan domestik maupun internasional. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan kuesioner dan pengukuran kemudian dianalisis secara deskriptif dan uji bivariat (Chi-square) dengan tingkat kemaknaan 5%. Hasil penelitian ini menunjukan sebagian besar wisatawan sudah memiliki pengetahuan yang tinggi terhadap rabies yaitu sebanyak 65.6% dan yang memiliki pengetahuan rendah sebanyak 34.4%. Sama halnya dengan pengetahuan, perilaku pencegahan wisatawan sebagian besar tergolong baik yaitu sebanyak 72.9%. Penelitian ini juga menunjukan adanya hubungan bermakna antara tingkat pengetahuan terhadap perilaku pencegahan penyakit rabies pada wisatawan yang menginap dan berlibur di ubud (OR = 3.132, p = 0.014, CI 95% = 1.231 – 7.967). Disarankan kepada pemerintah dan instansi terkait untuk mengadakan perbaikan kebijakan guna meningkatkan pengetahuan masyarakat kaitanya dengan perubahan perilaku kesehatan dalam hal penggunaan media informasi untuk mensosialisasikan bahaya rabies kepada masyarakat khususnya penggunaan media elektronik.

Copyrights © 0000






Journal Info

Abbrev

jch

Publisher

Subject

Public Health

Description

Jurnal Community Health terbit empat kali setahun, yaitu bulan Januari, April, Juli, dan Oktober. Jurnal CH menerbitkan hasil penelitian mahasiswa yang berhubungan dengan kesehatan masyarakat seperti kebijakan kesehatan, kesehatan ibu dan anak, kesehatan lingkungan, gizi kesehatan masayarakat, ...